SOM MABIMS di Singapura Bahas Isu Aktual Keislaman dan Kemasyarakatan

Rabu, 13 November 2019

SOM MABIMS di Singapura. (Foto: ist/anews)

SINGAPURA, ANEWS  - Senior Official Meeting (SOM) tingkat MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) ke-44 dilaksanakan pada tanggal 11-14 November 2019 di hotel Marina Mandarin, Singapura. 

SOM MABIMS merupakan pertemuan rutin di antara empat anggota untuk membahas isu-isu aktual keislaman dan kemasyarakatan di wilayah regional dan internasional. Pada pertemuan tersebut ada dua agenda besar, yaitu Seminar SOM yang mengangkat tema Masyarakat Islam Gemilang Pembawa Rahmat, dan laporan Kertas Stratejik sesuai dengan kesepakatan bersama.

Ketua Delegasi RI, Abdurrahman Mas'ud, menyampaikan bahwa pertemuan SOM MABIMS ini penting sebagai media untuk menjalin kerjasama dan membangun kesadaran (awareness) tentang pentingnya menghadapi masalah-masalah keummatan di kawasan ASEAN yang semakin kompleks di era disrupsi.

"Pertemuan tingkat Mabims seperti ini penting. Selain untuk merekatkan kedekatan emosional sebagai sesama muslim di nusantara juga untuk membangun awarenessdalam menghadapi masalah-masalah keummatan yang semakin kompleks di era disrupsi", katanya.

Sementara itu, Plt. Kepala Biro Hukum dan Kerjasama Luar Negeri, Syafrizal, mengatakan bahwa pertemuan SOM seperti ini sangat strategis dalam memantapkan posisi Indonesia dalam mempromosikan konsep moderasi beragama. Menurutnya, setiap event internasional Indonesia harus aktif untuk melibatkan diri sebagai bagian dari soft diplomacy untuk memantapkan posisi Indonesia di level dunia. 

"Pertemuan SOM ini harus dijadikan media untuk mempromosikan moderasi beragama di level dunia. Indonesia akan selalu hadir di forum-forum internasional untuk memantapkan posisi melalui soft diplomacy", tutur Syafrizal dikutip dari laman Kemenag.go.id, Rabu (13/11).

Delegasi Indonesia diikuti oleh beberapa perwakilan dari unit eselon 1, yaitu: Abdurrahman Mas'ud (Kaba Litbang sekaligus sebagai Ketua Delegasi), Kamaruddin Amin (Dirjen Pendidikan Islam), Syafrizal (Plt Kepala Biro Hukum dan KLN), M Isom (Sekretaris Balitbang), Tarmizi (Sekretaris Bimas Islam), M Agus Salim (Direktur Urais dan Binsyar), Subandriyah (BPJPH), Thobib Al-Asyhar (Kabag KLN), dan Tovan Akbar.  (zet)