Aceh Termiskin di Sumatra, Jalan Depan Kantor Gubernur Penuh Papan Bunga Sindiran

Rabu, 17 Februari 2021

Sejak Rabu (17/02/2021) pagi di depan kantor Gubernur Aceh sepanjang Jalan Teuku Nyak Arief berjejer papan bunga ucapan selamat sebagai bentuk sindiran kegagalan Pemerintah Aceh dalam menurunkan angka kemiskinan. (Pic. Kompas.com)

BANDA ACEH (ANEWS) - Barangkali angka kemiskinan yang dirilis Badan Pusat Statisik (BPS) terbaru, bisa jadi sangat menohok jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh dan masyarakatnya.

Sebab, data yang dirilis BPS terkait angka kemiskinan di seluruh Indonesia itu ternyata menempatkan Aceh sebagai provinsi termiskin di Pulau Sumatra dengan persentase 15,43 persen. Data tersebut berdasarkan hasil sensus yang dilakukan selama tahun 2020.

Sementara provinsi termiskin kedua di Sumatra diperoleh Bengkulu 15,30 persen, ketiga Sumatra Selatan 12,98 persen dan keempat Lampung 12,76 persen. 

Pengamat Ekonomi dari Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala, Dr Amri SE MSi sebagaimana dilansir dari Kompas.com, Rabu (17/2/2021) petang menyebutkan, meningkatnya angka kemiskinan Aceh tahun 2020 terjadi karena adanya kesalahan manajemen anggaran oleh Pemerintah Aceh yang terjadi sejak lama. 

Menurut Amri, hal ini tidak mengherankan, karena bukan pertama kalinya Aceh didapuk menjadi daerah termiskin di Sumatra, meskipun anggaran pembangunannya cukup besar. 

“Data BPS itu adalah hal yang valid, sudah jelas alat ukurnya, yang perlu diperbaiki adalah kebijakan, perencanaan, dan manajemen anggaran di Aceh. Harusnya anggaran tepat sasaran, APBA cukup besar ditambah dana otonomi khusus, tapi belum bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat,” jelas Amri melalui saluran telepon, Senin (16/2/2021). 

Berdasarkan pantauan, sebagai reaksi masyarakat terhadap data BPS yang menyatakan Aceh Termiskin di Sumatra, sejak Rabu (17/02/2021), di depan kantor Gubernur Aceh sepanjang Jalan Teuku Nyak Arief tampak berjejer papan bunga ucapan selamat kepada Pemerintah Aceh. 

Ucapan tersebut sebagai bentuk sindiran kegagalan Pemerintah Aceh dalam menurunkan angka kemiskinan di Aceh sehingga menjadi tertinggi di Sumatera sejak beberapa tahun terakhir ini. Berbagai tulisan ucapan selamat terpampang di papan karangan bunga seperti "Selamat atas jackpot juara 1 termiskin se Sumatera". Lalu di bawahnya tertulis dari Scatter mania Aceh. 

Papan bunga di sampingnya juga tertulis selamat dan sukses kepada Gubernur Aceh yang telah berhasil merebut kembali juara termiskin di Sumatra. Di bawahnya tertulis dari "Awak Becak". Masih banyak lagi papan bunga ucapan yang dipasang dan tertulis berasal dari rakyat jelata. (*/ZET)