Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setia Imam Effendi Terima Gelar Datuk Bandaro Alam

Jumat, 19 November 2021

Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setia Imam Effendi saat menerima Gelar Datuk Bandaro Alam. (F:ist-ANEWS)

KUANTAN SINGINGI (ANEWS) - Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setia Imam Effendi, mendapat gelar “Datuk Bandaro Alam”, yang diberikan Pemangku Adat Kabupaten Kuantan Singingi. Pemberian gelar dilakukan saat kunjungan kerja di Kuansing, Kamis (18/11/2021) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) di Taluk Kuantan Riau.

Saat penerimaan gelar ini, Kapolda turut didampingi Dirsamapta Kombes Faried, Kabid Propam Kombes Gatot dan Kapolres Kuantan Singingi.

Mengenai pemberian gelar, Kapolda mengucapkan terima kasih Atas anugerah gelar kehormatan adat yang diterimanya.
Ucapan disampaikan kepada Forkopimda Kuansing. Pj Sekda Kuansing, para asisten, para Kabag dan para Kepala Organisasi perangkat Daerah serta tokoh masyarakat Kuansing. 

Penghargaan ini kata Kapolda, merupakan anugerah kehormatan baginya dan ia berjanji akan menjaga amanah ini dengan sebaik-baiknya.

"Ini menjadi pengalaman pribadi kami dan merupakan kehormatan dan anugrah bagi Saya, Insyaa Allah akan dijaga dengan sebaik-baiknya," tutur Kapolda Riau.

Menurut Datuk Panglimo Dalam Suhardiman Amby,bahwa gelar kehormatan Adat Kuansing kepada Kapolda Riau. Diputuskan berdasarkan musyawarah adat bersama para pemangku adat terutama Datuk-Datuk yang berada di rantau Kuantan dan Rantau Singingi, se-Kabupaten Kuantan Singingi.

"Proses penebalan terjadi beberapa hari yang lalu, sebagaimana telah di sampaikannya dihadapan para Datuk-Datuk dan pemangku adat se-Kuantan Singingi," kata Suhardiman Amby.

Sebagai orang berstatus Plt Bupati Kuansing, Suhardiman Amby Datuk Panglimo, juga mengucapkan selamat datang di Kuansing negeri bermarwah Kuantan Singingi.

"Selamat datang Bapak Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi, SH SIK M.Si di bumi pacu jalur negeri bermarwah Kuantan Singingi," ucap Suhardiman Amby.

Datuk menjelaskan hal-hal yang menjadi pertimbangan atas penebalan gelar kehormatan adat ini pertama, dukungan Polri melancarkan Pilkada di Kuansing tahun 2020 terlaksana dengan baik, aman, lancar dan kondusif.

Pertimbangan kedua, Kapolda bersama jajaran mengatasi ancaman kebakaran hutan dan lahan serta me-launching Dasbor Lancang Kuning , upaya mendeteksi dini ancaman Karhutla di Kuantan Singingi.

Terjaganya kelestarian hutan dari kegiatan illegal loging demi kelestarian budaya pacu jalur dan usaha untuk antisipasi terhadap ancaman bencana alam di Kuansing, menjadi pertimbangan ketiga pemberian gelar Datuk.

Perhatian Kapolda melalui mengoptimalkan gelaran vaksinansi di Kuansing, menjadi pertimbangan keempat, sebut kata Datuk Panglimo Dalam.

Gelar ini sah disandang Kapolda Riau, usai pengalungan selendang tanda penebalan gelar kehormatan adat dari pemangku adat Kuansing. (*)