Hilman Tisnawan : "Local Currency Settlement" Mengurangi Ketergantungan Pengusaha pada Dollar Amerika Serikat

Kamis, 19 Mei 2022

Foto bersama. Berdiri dari kiri : Putranya Hilman, Sabiruddin Kominfo MMJ, Hilman Tisnawan, istrinya Hilman, Penulis, Aida Narita, Tarmizi Umar Pimpinan MMJ. Duduk dari kiri : Deede Hara dan Sholeh Rochmat. (F:ist-Anews)

Oleh : Suzanna Hadi Ma’rifat

Sore Ahad tanggal 15 Mei, Masjid Mihara Jepang (MMJ) menerima kedatangan tamu istimewa, Bapak Hilman Tisnawan, Direktur Eksekutif Kantor Perwakilan Tokyo Bank Indonesia.

Pak Hilman mengujungi MMJ bersama dengan istri dan seorang anak laki-laki setelah mengunjungi beberapa objek wisata di Prefecture Hiroshima untuk berlibur.

Datang ke MMJ didampingi oleh Deede Hara, jemaah MMJ, Pak Hilman dan keluarga di sambut oleh direktur MMJ, Tarmizi Muhammad Umar, Tim Kominfo MMJ Sabiruddin dan penulis dan M. Maulana Yusuf, salah seorang anggota Remaja MMJ.

Pak Hilman menempati pos baru sebagai Chief Representative Bank Indonesia di Kantor Perwakilan Tokyo sejak bulan Oktober 2021.

Obrolan ringan dilakukan di halaman depan MMJ. Suasa sore Ahad cerah cenderung dingin di musim semi terasa begitu nyaman menghadap ke hutan yang sangat rimbun, sangat menyejukkan mata yang memandang.

Menjelang magrib Aida Narita istri direktur MMJ menghidangkan sop kambing hangat dilengkapi dengan nasi, tempe goreng serta sambal kecap yang lumayan pedas, kamipun makan dengan lahap.

Selesai santap sore, kami berpindah ke dalam masjid untuk melaksanakan shalat magrib berjamaah. Imam shalat magrib adalah Sholeh Rochmat dari Divisi Rumah Tangga MMJ.

Sebelum Pak Hilman dan keluarga pamit untuk pulang, kami meminta beliau untuk memberi pencerahan mengenai keuangan kepada kami di MMJ khususnya dan teman-teman kensushei serta Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Jepang umumnya.

Banyak jalan untuk dekat kepada Allah, ujar Pak Hilman mengawali sambutan, salah satunya dengan selalu berada di masjid. Dengan mendirikan masjid, selain membuka jalan ke Surga, kita akan selalu dekat dengan Allah dan mudah-mudahan istiqomah.

Bisa mendirikan rumah Allah di negeri yang masih sangat sulit menemukan tempat untuk beribadah, sesungguhnya sudah diatur oleh yang di “Atas”. Bagaimana mudahnya memperoleh rumah ini dengan uang yang terbatas namun dapat memperoleh rumah di atas tanah yang lumayan luas, sungguh suatu anugerah yang luar biasa dari Allah Subhanahu Wa ta'ala.

“Tentu ini bukan sesuatu yang kebetulan bagi Allah. Masyaa Allah, sangat luar biasa”, lanjut Pak Hilman dengan rasa kagum.

Tujuan Pak Hilman dan keluarga berkunjung ke MMJ adalah ingin bersilaturrahim. “Alhamdulillah saya bisa shalat Magrib dan Isya di sini”, tutur Pak Hilman.

Menurut perhitungan Bank Indonesia, jumlah kiriman uang dari Jepang ke Indonesia sangat besar, sehingga ikut mendorong perekonomian negara.

Pesan khusus kepada para kensushei dan pahlawan devisa lain yang berada di Jepang, saat ini Bank Indonesia mempunyai program yang bernama Local Currency Settlement (LCS) dengan  Program ini memberi kemudahan dan keuntungan financial bagi WNI yang ingin mengirimkan uang dari Indonesia ke Jepang dan sebaliknya melalui Bank Negara Indonesia (BNI)  atau bank yang ditunjuk.  Di mana  para pihak bisa langsung menggunakan mata uang lokal masing-masing tanpa harus menkonversinya ke dollar Amerika.

Kensushei atau pengusaha di Indonesia bila ingin membeli barang dari Jepang, transaksi bisa langsung mempergunakan mata uang rupiah (IDR) tanpa harus menukarnya dengan dollar Amerika terlebih dahulu. Demikian juga bila Kensushei atau pengusaha di Jepang ingin membeli sesuatu dari Indonesia dapat langsung mengirimkan uang dalam bentuk Yen (JPY) tanpa harus menukar mata uang Yen ke dollar Amerika terlebih dahulu.

Sebelum keluar program LCS ini, transaksi antar negara harus memakai mata uang dollar Amerika dimana kebijaksanaan ini sangat merugikan kedua belah pihak.

Dengan adanya LCS akan mengurangi kerugian dari pertukaran mata uang, karena itu silahkan manfaatkan program LCS bagi yang memerlukan.

Untuk WNI yang berada di Jepang, silahkan memanfaatkan Bank Negara Indonesia (BNI) sebagai bank operasional. Bank Indonesia yang membuat regulasi atau  mengatur dan mengeluarkan ketentuan atas kerjasama dengan masing-masing negara untuk menghapus ketergantungan kita kepada dollar Amerika.

Regulasi ini sudah memasuki tahun ke 3 sejak di luncurkan pada tahun 2020 yang lalu.

Transaksi perdagangan antara Indonesia dengan Amerika Serikat bukan merupakan yang terbesar, tetapi 90% dari keseluruhan  transaksi yang terjadi antar kedua negara mempergunakan dollar Amerika. Hal ini tentu saja tidak menguntungkan bagi negara kita, karena menyebabkan ketergantungan yang sangat tinggi dari para pengusaha terhadap mata uang dollar Amerika Serikat.

Saat ini, Indonesia sudah mempunyai perjanjian  Local Currency Settlement (LCS) dengan Malaysia,  Thailand, Jepang dan China. Selanjutnya sedang di proses untuk kerjasama dengan Korea dan India. Ke depan diharapkan juga dapat di jajaki kerjasama dengan negara lain seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan lain-lain. Wilayah kerja Bank Indonesia Kantor Perwakilan Tokyo meliputi Timur Tengah dan Jepang.

Local Currency Settlement (LCS) adalah penyelesaian transaksi bilateral antara dua Negara yang dilakukan dalam mata uang masing-masing Negara dimana settlement transaksinya dilakukan di dalam yurisdiksi wilayah Negara masing-masing.

Kampanye mengenai LCS segera di lakukan secara masif, saat ini perangkat pendukung untuk itu sedang dalam proses pembuatan.

Bagi para pengusaha WNI yang berdomisili di Jepang dan ingin mendapatkan modal usaha, BNI Tokyo menyediakan kridit dengan nama Diaspora Loan. Jenis kridit yang diberikan adalah Kredit Modal Kerja dan Kredit Investasi. Silahkan menghubungi BNI cabang Tokyo maupun BNI sub cabang Osaka untuk informasi lebih lanjut.

Berikut profil singkat Hilman Tisnawan
Direktur Eksekutif, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tokyo, di kutip dari laman www.bi.go.id

Lahir di Tasikmalaya pada tahun 1967. Menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang Hukum Universitas Indonesia pada tahun 1992. Mendapatkan gelar Magister di bidang Hukum dari Universitas Indonesia pada tahun 2012.

Mengawali karir di Bank Indonesia pada tahun 1995. Pernah menjabat sebagai Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (2019-2021) dan saat ini menjabat sebagai Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tokyo.


Tim Divisi Kominfo Mihara Mosque Japan (Masjid Mihara Japan – MMJ) Alamat : Kode pos 729-2251, Hiroshima Ken, Mihara Shi, Saizaki Kumaki 13-24, Japan. Nomor tilp.: +8190-8600-9408; email: [email protected]; FB: Mihara Masjid; Rekening: Japan Post Bank: Mihara Mosque Kyokai No. 15140-51154331 (JPY); BNI No. (009) 9055-66218 (IDR) an: Tarmizi Muhammad Umar