Pabrik Pupuk Do Green Organik Kapasitas 10 Ton Perhari Segera Berdiri Di Kuansing. Mustari Usman: Saya Persembahkan Untuk Petani Sawit Kuansing

Jumat, 20 Januari 2023

Mustari Usman pengusaha asal Kec. Kuantan Mudik Kabupaten Kuansing dan Pabriknya.(F.ist/ANews)

Teluk Kuantan (ANews) - Sebuah gagasan besar anak kampung yang tinggal di kota Jakarta,  Mustari Usman  Pengusaha sukses asal Kecamatan Kuantan Mudik ini segera akan  menghadirkan pupuk sawit buatan sendiri yang akan di persembahkan untuk kemajuan petani sawit Kuantan Singingi  yang diberi nama Pupuk Do Green Organik Jumat (21/1/2023).

Gagasan Besar Mustari Usman untuk membangun  Pabrik Pupuk sawit Do Green Organik ini sudah dimulai dengan mendirikan mesin produksi berkapasitas 1 ton per hari di Kecamatan Kuantan Mudik. 

Setelah melakukan aplikasi ke kebunnya sendiri, dan merasa puas dengan kualitas Pupuk Do Green Organik itu,  Mustari Usman akan meningkatkan kapasitas produksi dari 1 ton perhari menjadi 10 ton perhari.  Insya Allah pertengahan tahun 2023  akan terpasang  mesin pengolah yang berkapasitas 10 ton per hari  tepatnya  di Kecamatan Kuantan Mudik. 

" Benar, Kita sudah pesan mesin produksi berkapasitas 10 ton perhari di Surabaya,  Insya Allah pertengahan tahun 2023 ini, Pabrik pupuk berkapasitas 10 ton perhari itu akan berdiri di Kecamatan Kuantan Mudik," ucap Mustari Usman kepada Amanah News melalui sambungan teleponnya Jumat (22/1/2023) siang. 

Pupuk yang akan di produksi  itu dengan branding atau merk  Do Green Organik  akan dipersembahkan untuk seluruh petani sawit Kuansing yang membutuhkan, serta petani yang paham dengan Pupuk Do Green Organik dengan kualitas bagus dan harga terjangkau.

 Salah satu keunggulan pupuk Do Green Organik ini Kata Mustari, dapat menekan kebutuhan pupuk kimia sekitar 65 persen. Sehingga biaya produksi para petani sawit Kuansing dapat di tekan, dan hasil yang diperoleh maksimal.

" Benar, pupuk Do Green Organik ini, dapat menekan kebutuhan pupuk kimia, sehingga para petani sawit dapat merasakan hasil maksimal dari penjualan buah sawitnya," jelas Mustari Usman menjelaskan keuntungan pemakaian pupuk Do Green Organik tersebut.

Untuk merealisasikan gagasan besar itu, Mustari Usman pria yang telah melanglang buana ke beberapa negara di Asia dan Eropa itu sengaja menggandeng beberapa anak muda potensial dari berbagai latar belakang ilmunya. Mustari Usman ingin anak muda Kuantan Singingi berani melihat peluang dan tantangan di sekitarnya untuk maju dan sukses serta mampu  mempersembahkan manfaat untuk masyarakat Kuantan Singingi dalam bentuk  sebuah produk pupuk  buatan sendiri.

" Iya, saya menggandeng anak- anak  muda Kuantan Singingi dari berbagai latar belakang ilmu,  yang berani akan tantangan, mau bekerja keras secara Tim, bekerja dengan konsep dari kita, untuk kita semua," imbuh Mustari Usman Pengusaha Asli Kuantan Singingi yang berhasil mendapatkan ramuan Pupuk organik  dari negara Jepang dan Israel itu.

Dengan menggandeng anak- anak muda potensial itu Mustari Usman sangat yakin pupuk buatan sendiri dengan kualitas bagus dan harga murah dapat membantu para petani sawit Kuansing.

" Saya akan bagikan ilmu yang saya dapat dari negara Jepang dan Israel ini ke anak-  anak muda Kuansing,  terutama bagaimana meramu bahan- bahan  dan unsur - unsur, sehingga menghasilkan produk pupuk organik dengan kualitas bagus dengan harga murah," ucap Mustari Usman kepada   anak - anak muda Kuansing dalam acara "zoom meeting" yang menjadi Tim Leader dalam memproduksi  Pupuk Do Green Organik  tersebut.(iyk)