Jalur Putri Anggun Sibiran Tulang Jawab Soal Jalan Tak Berimbang di Tepian H Saidina Ali
KUANTAN MUDIK (ANews) - Jalur Putri Anggun Sibiran Tulang, Desa Banjar Padang, Kecamatan Kuantan Mudik keluar sebagai pemenang pada Pacu Jalur Kebudayaan di Tepian H Saidina Ali.
Jalur yang baru saja turun mandi tahun 2024 ini berhasil menjadi juara satu di Tepian H Saidina Ali. Jalur buatan tukang Dison ini berhasil mempersembahkan gelar juara setelah dipegang jalur Langkah Siluman Buayo Danau, Desa Siterajo Kari dua tahun berturut-turut.
Kemenangan ini juga menjawab perdebatan sejumlah masyarakat soal jalan di arena Tepian H Saidina Ali yang tidak berimbang. Buktinya jalur Putri Anggun ini tidak memilih jalan.
Pada hari ketiga putaran final yang digelar Sabtu, (3/8/2024) kemarin. Pada putaran pertama jalur Putri Anggun Sibiran Tulang mendapatkan jalan sebelah kiri berhadapan dengan jalur Pendekar Hulu Bukit Tabandang, Desa Lubuk Ambacang.
Dari awal mulai dilepas jalur Putri Anggun selalu berada terdepan dan berhasil mengalahkan jalur Pendekar Hulu Bukit Tabandang.
Pada putaran kedua hasil pencabutan undian jalur Putri Anggun mendapatkan jalan sebelah kanan berhadapan dengan jalur Langkah Siluman Buayo Danau.
Jalur ini diketahui merupakan dua kali juara berturut-turut selama dua tahun terakhir di Tepian H Saidina Ali. Lagi-lagi jalur Putri Anggun berhasil menang dan merebut tiket menuju grand final.
Pada putaran final jalur Putri Anggun harus berhadapan dengan sang tuan rumah yakni jalur Endang Rumus, Desa Banjar Guntung. Menempati jalan sebelah kanan jalur Putri Anggun berhasil menang dan meraih peringkat pertama.
Sementara jalur Endang Rumus harus puas berada di peringkat kedua diikuti jalur Langkah Siluman Buayo Danau di peringkat ketiga dan jalur Kalojengking Tigo Jumbalang, Desa Sungai Manau menempati peringkat empat.
Kemenangan jalur Putri Anggun Sibiran Tulang dari Desa Banjar Padang ini juga menjawab perdebatan soal jalan tak berimbang. Terbukti bertukar jalan pun jalur kebanggaan masyarakat Desa Banjar Padang ini tetap menang.
Ini membuktikan kalau arena Tepian H Saidina Ali tidak dipengaruhi faktor jalan. Kekuatan fisik atlet dalam mendayung dan kondisi jalur menjadi penentu dalam kemenangan. (RBI/ANews)
Tulis Komentar