Daerah

Tim Kukerta Unri Kampung Melayu Produksi Video Edukasi Mengenai Stunting

Tim Kukerta Unri Kampung Melayu berfoto bersama PLKB Kecamatan Sukajadi Putri Ayu Solihat. (F:ist-ANews)

PEKANBARU (ANews) - Tim Kuliah Kerja Nyata Universitas Riau (Kukerta Unri) Kampung Melayu Kecamatan Sukajadi Pekanbaru melakukan kegiatan pembuatan video mengenai stunting, Rabu (10/8/2022) lalu. Hasil karya video ini pun dikirimkan ke warga setempat di lokasi Kukerta melalui handphone atau gadget untuk disebarluaskan. 

Ketua Kelompok Kukerta Unri Kampung Melayu M. Naufal Az Qushayi mengatakan tujuan kegiatan ini agar masyarakat memiliki pemahaman mengenai stunting. Untuk itu diperlukan informasi cepat ke warga dengan mengirimkan video tersebut ke grup-grup Whatsapp.

"Hal ini kita lakukan karena sebagian besar masyarakat dianggap telah memiliki Whatsapp sehingga kemungkinan masyarakat untuk melihat video edukasi ini berpeluang besar,"ungkap M. Naufal dalam rilisnya yang diterima redaksi AmanahNews.com, Selasa (16/8/2022).

Dikatakan, edukasi mengenai stunting ini perlu diberikan kepada masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai upaya dalam percepatan penurunan stunting di indonesia. 

"Oleh karena itu, kami ingin mengedukasi masyarakat melalui video. Karena sebagian besar masyarakat telah memiliki handphone atau gadget sehingga edukasi melalui video ini diharapkan mampu mengedukasi masyarakat agar memahami stunting,"imbuhnya.

Dalam memproduksi pembuatan video ini terang Naufal, dapat terlaksana atas bimbingan bersama dengan Balai Penyuluhan KB Sukajadi Dinas Pengendalian Penduduk & Keluarga Berencana Kota Pekanbaru.

"Tentunya hal ini tak lepas dari kerjasama kita dengan Balai Penyuluhan KB Sukajadi Dinas Pengendalian Penduduk & Keluarga Berencana Kota Pekanbaru," tuturnya.

Sementara itu Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Sukajadi Putri Ayu Solihat mengatakan sangat mendukung ide mahasiswa Kukerta Unri tersebut.

" Ya, pada prinsipnya saya sangat mendukung ide mahasiswa KKN Unri ini karena dengan adanya video edukasi mengenai stunting ini diharapkan menambah pengetahuan masyarakat untuk mencegah stunting sejak dini sehingga dapat mewujudkan generasi yang berkualitas," pungkasnya. (RNM)


 



Tulis Komentar