Sosok wanita tangguh ini, Alzuhra Dini Alinonir, dilantik Gubernur Riau Drs H Syamsuar M.Si sebagai Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setdaprov Riau pada 15 juni lalu. Belum genap sebulan ia mengemban tugas baru, menyatakan siap menjalankan tugas sesuai arahan dan harapkan gubernur Riau. Terutama terkait pelayanan dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang masih melanda bumi lancang kuning ini.

Dalam bincang-bincang dengan awak Amanah News akhir pekan lalu, Kak Alzuhra begitu dia disapa, sudah menyiapkan program kedepan. Program itu mengalir sesuai tupoksi dan tugas di lingkungan Biro Adpim. 

Ia pun siap bersinergi dengan seluruh bagian dan menjalankan tupoksinya dengan baik.Terutama dalam berkoordinasi menjalankan program yang sebelumnya telah direncanakan gubernur Riau untuk masyarakat.

"Sedangkan untuk di Adpim, kita juga mengharapkan kekompakan teman-teman semua, sehingga apa yang diharapkan bisa tercapai dengan maksimal," ujarnya.

Kak Alzuhra mengaku, sebelumnya sudah pernah bertugas di bidang kehumasan di Pemerintah Kota Pekanbaru.
"Kita berharap semuanya berjalan lancar dan sama-sama bekerja keras, Sehingga apa yang menjadi tanggung jawab kita bisa tuntas dengan maksimal," katanya.

Dikatakannya juga programnya kedepan akan mempopulerkan slogan-slogan Melayu di bumi lancang kuning ini, terutama baliho-baliho dengan Muatan Lokal (Mulok) di ruang publik.

"Nanti bener pemerintah tentang himbauan di ruang terbuka akan kita buat dengan nuansa bahasa Melayu. Seperti jaga jarak jadi "jago jarak" Cuci tangan jadi "Basuh tangan," katanya.

Terkait Mulok di ruang publik ini, ucap Kak Alzuhra, dia juga meminta masukan dan dukungan semua pihak untuk mempopulerkan bahasa Melayu ini, terutama kepada tokoh masyarakat, LAMR dan ahli bahasa Melayu yang ada di provinsi riau ini.

"Mudah-mudahan dapat masukan dari tokoh, datuk datuk kita di LAMR dan tentu para ahli bahasa Melayu, tak luput juga budak-budak melayu di sini," bebernya.*

 Editor : HENDRA.Z