Daerah

Ada Indikasi Keanehan Pembangunan Gedung Olah Raga Berbiaya Rp 11,6 M di Indragiri Hulu

Inilah bangunan GOR di Indragiri Hulu yang ditenggarai ada indikasi keanehan. (Foto: FRS/ANews)

Indragiri Hulu ( Anews) – Bangunan Gedung Olah Raga (GOR) di Indragiri Hulu, Provinsi Riau, yang dana pembangunannya bersumber Dana Alokasi Khusus ( DAK ) Tahun 2019, sampai saat ini dilaporkan belum serah terima dengan pemerintah daerah.

Walaupun dikabarkan bangunan itu baru rampung dan belum diresmikan, ironisnya fisik bangunan proyek itu sudah banyak di temukan retak dan atap bocor hingga plafon mengalami lapuk.”

Demikian Sekretaris Perhimpunan Praktisi Hukum Indonesia ( PPHI ) Indragiri Hulu, Ali Amsar Siregar pada awak media Kamis,(15/10).

Pihaknya mengaku dalam waktu dekat ini akan melaporkan temuan bangunan gedung Olah Raga itu kepada Kejaksaan Negeri ( Kejari ) Indragiri Hulu, karena diduga berbau indikasi penyelewangan.

Selain anggaran dinilai terlalu besar yang benilai pagu sebesar Rp11,6 Miliar itu lanjutnya, juga pekerjaannya di duga asal asal jadi," ungkap Ali Amsar.

Benar Fisik bangunan gedung Olah Raga yang bernilai pagu Rp.11.639.907. 015.10 sesuai Kontrak Nomor 05 / Kont / Disporapar – PPSPO / OR / VII / 2019 melalui APBD Inhu ( DAK ), tapi belum Final Hand Over (FHO)," jawab Yelfidar saat dikonfirmasi yang mengaku selaku pembantu Pejabat Pembuat Komitmen di Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Indragiri Hulu.

“Yang dilakukan dengan pihak kontraktor sebutnya, baru tahapan Provisional Hand Over (PHO), sehingga masih ada 5 persen dari pagu belum di berikan sebagai jaminan.”

Meski demikian lanjut Yelfidar, masa pemeliharaan setelah diperpanjang dua bulan, juga sudah lewat. Tapi telah diperintahkan,namun pihak pemegang kontrak juga belum menyelesaikan, karena masih banyak yang perlu di perbaiki seperti atap bocor dan retak.”tukasnya.

Sebelumnya panggilan Herik selaku kasi Intel di Kejaksaan Negeri ( Kejari ) Indragiri Hulu mengatakan, akan melakukan pemeriksaan setelah ada laporan . Artinya kita siap menunggu laporan terkait bangunan Gedung Olah Raga tersebut". FRS



Tulis Komentar