PEKANBARU (ANews) - Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau telah menetapkan daftar harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit petani mitra swadaya di Provinsi Riau untuk periode 20-26 Desember 2023.

Menurut keterangan Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja, berdasarkan hasil penetapan harga TBS kelapa sawit periode 20-26 Desember 2023, untuk kenaikan harga tertinggi berada dikelompok umur 9 tahun sebesar Rp 48,99 /Kg atau mencapai 1,99% dari harga pekan lalu.

"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu pekan ke depan naik menjadi Rp 2.512,71/Kg dan berlaku untuk periode satu pekan ke depan," ungkapnya, Selasa (19/12/2023).

Sedangkan, harga cangkang berlaku untuk satu bulan ke depan dengan sebesar Rp 18,94/Kg.

Pada periode ini indeks K yang dipakai adalah indeks K untuk 1 bulan ke depan yaitu 91,32%.

"Untuk harga penjualan CPO pekan ini turun sebesar Rp 91,01/kg dari pekan lalu dan harga penjualan kernel pekan ini naik sebesar Rp 1.036,81/kg dari pekan lalu," jelasnya.

Ada beberapa PKS tidak melakukan penjualan, berdasarkan permentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8 maka harga cpo dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim.

Apabila harga cpo atau kernel terkena validasi 2 maka digunakan harga rata-rata KPBN/PTPN V.

"Harga rata-rata KPBN/PTPN V periode 11 s.d 17 Desember 2023 untuk CPO sebesar Rp 11.130,40/Kg sedangkan kernel sebesar Rp 5.272,89/Kg," jelasnya.

Adapun penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Mitra Swadaya Provinsi Riau periode 20-26 Desember 2023:

Umur 3th (Rp 1.931,32);      

Umur 4th (Rp 2.163,29);

Umur 5th (Rp 2.331,19);

Umur 6th (Rp 2.423,98);

Umur 7th (Rp 2.477,64);

Umur 8th (Rp 2.508,72);

Umur 9th (Rp 2.512,71);

Umur 10th-20th (Rp 2.481,98);

Umur 21th (Rp 2.435,77);

Umur 22th (Rp 2.383,77);

Umur 23th (Rp 2.324,69);

Umur 24th (Rp 2.280,19);

Umur 25th (Rp 2.243,36). (*/ANews)