TELUK KUANTAN (ANews) - Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Suhardiman Amby melayur jalur Pendekar Hulu Bukit Tabandang, Desa Lubuk Ambacang, Kecamatan Hulu Kuantan, Senin (5/8/2024) malam. 

Ini merupakan jalur generasi ke 7 Pendekar Hulu Bukit Tabandang. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan audiensi bersama masyarakat. 

Bupati Kuansing Suhardiman Amby yang hadir bersama pejabatnya juga mendengarkan sejumlah aspirasi yang disampaikan masyarakat.

Sejumlah aspirasi juga disampaikan Kepala Desa setempat dihadapan  acara audiensi dengan masyarakat desa Lubuk Ambacang dan umumnya Kecamatan Hulu Kuantan juga disampaikan beberapa aspirasi oleh tokoh masyarakat. 

Kepala Desa Lubuk Ambacang, Iid Siswandi menyampaikan kalau masyarakat meminta perbaikan jalan menuju objek wisata dan jalan lingkar Sungai Geringging menuju Desa Sungai Kelelawar. 

"Kalau untuk jalan sungai geringging dan jalan proyek kopi menuju Desa Sungai Kelelalawar, ini merupakan urat nadi perekonomian masyarakat dalam hal pertanian. Jalan ini kami minta perbaikan dan pengerasan," kata Iid. 

Masyarakat katanya juga mengusulkan  pembukaan jalan darat menuju objek wisata Batangkoban. Juga usulan pembangunan balai adat di Kecamatan Hulu Kuantan. 

Menanggapi hal itu, Bupati Suhardiman Amby sudah meminta kepada dinas terkait untuk melakukan koordinasi dengan pemerintah kecamatan dan pemerintahan desa terkait pengerjaan jalan tersebut. 

"Sudah saya perintahkan dinas terkait. Terkait jalan perkebunan masyarakat, ini penting untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat. Kalau untuk akses jalan ke objek wisata Batangkoban, kita terkendala dengan hutan kawasan," katanya. 

Namun demikian lajut dia, Pemkab akan mencarikan solusi agar akses jalan ini bisa dibuka sampai ke objek wisata sehingga dengan mudah dilewati masyarakat. 

Ketua Panitia Pembuatan jalur, Kasasi menyampaikan bahwa pembuatan jalur ini atas desakan masyarakat dan pemerintah desa serta BPD. 

"Alhamdulillah, jalur Pendekar Hulu generasi ke tujuh sudah dilayur. Tadi malam pak bupati langsung yang memandu. Dari hasil sumbangan, terkumpul dana Rp110 juta lebih," kata Kasasi. (RBI/ANews)