Daerah

Masa Jabatan Mursini Berakhir 31 Mei, DPRD Kuansing Minta Jadwal Pelantikan Bupati Terpilih Tetap 1 - 2 Juni 2021

Ketua Komisi I DPRD Kuantan Singingi, Jefri Antoni. (Ft.Ist-ANews)

TELUKKUANTAN (ANEWS) - Masa jabatan Mursini-Halim selaku Bupati dan Wakil Bupati Kuantan Singingi priode 2016-2021, dipastikan berakhir pada 31 Mei 2021 mendatang sesuai dengan Surat Keputusan (SK) yang dikantongi pasangan tersebut.

Sehubungan dengan hal itu, pihak DPRD Kuantan Singingi minta pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kuansing terpilih pada Pilkada 2020 Andi Putra -Suhardiman Amby agar tetap dilaksanakan pada 1 Juni atau 2 Juni 2021. Selain karena tidak ada alasan konstitusional yang mengharuskan penundaan pelantikan, juga dimaksudkan agar tidak terjadi kekosongan pucuk pimpinan Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).

Sebelumnya berkembang informasi di tengah publik bahwa pelantikan akan dilakukan serentak bersamaan dengan Bupati dan Wabup Siak terpilih tanggal 20 Juni 2021 mendatang.

Terkait jadwal pelantikan ini, Ketua Komisi I DPRD Kuansing, Jefri Antoni, ST meminta pelantikan tetap disesuaikan dengan SK masa akhir jabatan Bupati dan Wabup sebelumnya pada 31 Mei 2021.

"Harus sesuai jadwal pelantikan Bupati dan Wabup Kuansing sebelumnya yakni 1 Juni. Kalau 1 Juni hari libur tanggal 2 Juni. Tidak bagus bagi daerah kalau terlalu lama tertunda," kata Ketua Komisi I DPRD Kuansing, bidang Pemerintahan, Jefri Antoni.

Dilantiknya Bupati dan Wabup baru kata Jefri Antoni, akan memberi kepastian untuk jalannya roda pemerintahan, baik bidang pelayanan sosial kemasyarakatan, pembangunan, kalangan dunia usaha dan masyarakat.

Sebab menurutnya saat ini semua serba menunggu sehingga bisa menimbulkan ketidakpastian. Kondisi ini jamak terjadi pada setiap masa tranisisi. "Kalau tertunda tentu kurang baik bagi daerah," katanya.

"Tapi jika Bupati baru dilantik tentu ada otoritas yang mengambil kebijakan. Sementara kalau Pjs kewenangannya terbatas. Maka dari itu kita minta jangan sempat Pjs," pintanya.

Karena persoalan daerah dimana saja sekarang sangat berat. Mulai dari Pandemi Covid yang belum teratasi hingga dampaknya bagi seluruh sektor kehidupan.

"Belum lagi masalah sumber pembiayaan daerah yang terus turun," ungkap Jefri Antoni.

Kondisi ini memerlukan kepastian dalam mencarikan solusinya agar roda pemerintahan dan pembangunan berjalan sebagaimana mestinya.

"Tidak hanya dewan yang minta pelantikan sesuai jadwal. Jajaran Pemkab kalau Kita baca statemen Asisten I juga demikian. Hal ini semata-mata agar ada kepastian bagi daerah," tandasnya. (rtc/ZET)

#Kuantan Singingi

#Kuansing

#Andi Putra



Tulis Komentar