Daerah

Tinjau Lokasi Banjir dan Longsor di Tebing Tinggi Simandolak, Bupati Kuansing Andi Putra Langsung Instruksikan Dinas PUPR Bangun Jalan Alternatif

Bupati Kuantan Singingi Andi Putra ketika meninjau jalan yang rusak dan longsor di Tebing Tinggi Simandolak, Sabtu (10/7/2021) siang. (Ft.ist-anews)

TEBING TINGGI (ANEWS) - Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Provinsi Riau, Andi Putra SH, MH,  meninjau para warga yang terdampak banjir di Desa Tebing Tinggi, Simandolak, Kecamatan Benai, Sabtu (10/7/2021). 

Banjir yang melanda kawasan Benai sekitarnya itu akibat curah hujan yang tinggi, menyebabkan sungai setempat meluap dan terjadi longsor di sejumlah tempat termasuk jalan poros desa.

Bupati Andi Putra juga meninjau infrastruktur yang rusak dihantam banjir, termasuk mendatangi langsung ke lokasi jalan poros menuju Desa Pulau Kedundung yang longsor.

Pada kesempatan itu Bupati Andi Putra langsung menginstruksikan Dinas PUPR untuk membangun jalan alternatif agar aktifitas warga tidak terganggu.

Bupati yang juga didampingi Plt. Sekda Dr. Agusmandar, S.Sos, MSi minta secepatnya alat berat dikerahkan untuk membangun jalan alternatif.

“Hari ini juga saya minta alat berat segera turun ke lokasi ini, agar akses jalan masyarakat tidak terganggu,” tegas Andi Putra kepada Sekda dan jajaran Dinas PUPR Kuansing di lokasi banjir dan longsor tersebut.

Sekda Kuansing Agusmandar menjelaskan kepada awak media, jika alat berat yang diminta Bupati Andi Putra sudah dalam perjalanan munuju lokasi longsor dan banjir termasuk untuk melakukan penanganan darurat.

Berdasarkan pantauan, kondisi ruas jalan kabupaten menuju Desa Pulau Kedundung dan beberapa desa lainnya mengalami longsor sepanjang lebih kurang 50 meter. Titik yang paling parah itu berada di Lubuak Botuang, Desa Pulau Aro, Kuantan Tengah. 

Badan jalan yang berada tak jauh dari bibir Sungai Kuantan itu, tampak amblas di beberapa bagian sehingga menyebabkan akses jalan yang menjadi andalan warga setempat putus total.

Banjir dan longsor di Benai tersebut diduga akibat curah hujan tinggi yang terjadi sejak beberapa hari belakangan. (mts/ZET)



Tulis Komentar