Kementerian Agama

Wapres Jusuf Kalla Tinjau Progres Kampus UIII di Depok

Wapres Jusuf Kalla foto bersama usai meninjau progres pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Depok, Jawa Barat, Kamis (22/8/2019). Berdiri kedua sebelah kanan Wapres adalah Syafrizal, PPK/Pimpro Pembangunan Kampus UIII. (Foto: ist

DEPOK, ANEWS  - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla meninjau progres pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Depok, Jawa Barat, Kamis (22/8). 

Wapres Jusuf Kalla didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Rektor UIII Komaruddin Hidayat tiba di UIII pukul 08.35 WIB disambut PPK/Pimpro Pembangunan Kampus UIII Syafrizal, putera Lubuak Tarok, Sijunjung (Sumbar) yang juga menjabat Kepala Biro Umum Kementerian Agama RI.

Begitu sampai di lokasi Jusuf Kalla (JK) langsung meninjau tiga titik pembangunan kampus yang dibangun di lahan bekas pemancar RRI, Cisalak, Depok itu.

Titik pertama kunjungan JK adalah proyek pembangunan pagar keliling dah infrastruktur kawasan kampus UIII tahap 1- Paket III yang dibangun oleh PT Brantas Abipraya. Rencananya akan dibangun pagar sepanjang 3159,49 meter dan panjang trase jalan 2360,33 meter.

Selanjutnya, JK melakukan kunjungan ke titik kedua yakni kontruksi pembangunan perumahan dosen, asrama mahasiswa dan rehabilitasi bangunan MEP. Rencananya di luas bangunan 12.532,96 meter itu akan dibangun 224 kamar untuk non difabel dan 16 kamar untuk difabel.

Kontruksi perumahan dosen dan asrama mahasiswa tersebut dibangun oleh PT Wijaya Karya dengan nilai proyek sekitar kurang lebih Rp154,3 miliar. Dalam kesempatan itu, GM PT Wijaya Karya Divisi pembangunan gedung Asrama Mahasiswa Yulianto menjelaskan saat ini progres sudah mencapai sekitar 45 persen.

"Ini asrama dan ruangan?" tanya JK.

"Iya asrama dan ruangannya ini pak. Kita sudah selesaikan beberapa unit juga, Satu ruangan itu 15 meter untuk satu mahasiswa, dan ada balkon 4 meter persegi. Itu juga sudah cukup nyaman," ujar Yulianto.

Selanjutnya, JK mengunjungi titik akhir kunjungan yakni proyek pembangunan gedung rektorat, gedung fakultas, dan kawasan tiga pilar Kampus UIII. Kontruksi tersebut dibangun oleh PT Waskita dan rencananya akan dibangun gedung rektorat seluas 2.344 meter persegi, gedung fakultas 4889 meter persegi.

Dalam kesempatan itu, JK bertanya mengenai progres pembangunan gedung rektorat dan gedung fakultas.

"Sekitar 7,2 persen pak," jawab Projek Manajer Gedung Rektorat PT Waskita Karya Mahmud Hariono.

"Itu menara itu apakah nanti mengenai bangunan," tanya JK lagi.

"Beberapa ada pak, nanti dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya," jawab Mahmud

Sejumlah pejabat yang mendampingi JK dalam kunjungan antara lain Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin, Wali Kota Depok Mohammad Idris dan jajaran dari Kementerian PUPR.

Setelah itu, Wapres dan rombongan beranjak ke Kantor Dewan Masjid Indonesia Jl. Matraman Raya No.43, JakartaTimur dan tiba pukul 10.45.

Di tempat ini, Wapres  yang juga selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) melihat langsung progres perkembangan pembangunannya selama kurang lebih 30 menit. 

Setelah itu, ia mengunjungi Masjid Istiqlal, Jl.Taman Wijaya Kusuma, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat untuk mengakhiri peninjauan sebelum ke kantor Wapres Jl Merdeka Utara Jakarta Pusat.

Jokowi letakkan batu pertama

Berdasarkan catatan 'amanahnews.com' peletakkan batu pertama pembangunan kampus UIII ini dilakukan oleh Presiden Joko Widodo, pada Selasa (5/6/2018). Pembangunan kampus itu menelan dana hingga Rp 3,9 triliun.

Pada saat itu Jokowi didampingi Warpes JK, Menag Lukman Hakim Saifuddin, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Mendikbud Muhadjir Effendy, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wakapolri Komjen Syafruddin, dan duta besar sejumlah negara.

Jokowi mengatakan pembangunan kampus ditargetkan selesai 4 tahun. Namun, mulai 2019, kampus sudah dapat digunakan untuk beberapa jurusan. Sementara itu, Jokowi menunjuk Prof Komaruddin Hidayat sebagai Rektor UIII. (rep/zet)



Tulis Komentar