Walaupun Jalan Masuk Masih Ditutup Tembok, Warga Windaro Permai Taja HUTRI ke-78 Meriah
PEKANBARU (ANEWS) - Ratusan warga perumahan Villa Windaro Permai, Kelurahan Delima, Kecamatan Binawidya, Kota Pekanbaru (Riau), Ahad (20/8) menggelar rangkaian acara dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUTRI) ke-78 secara meriah namun masih dibalut keprihatinan.
Kenapa disebut meriah tapi dibalut keprihatinan, pasalnya jalan masuk utama ke perumahan warga sampai saat ini masih ditutup tembok. Akibatnya warga perumahan Villa Windaro Permai (VWP) terpaksa melewati jalan darurat yang berlumpur pekat tanah liat di musim hujan.
Rangkaian acara dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI di perumahan VWP tersebut, menurut Ketua Panitia Wahyudi, berhasil digelar meriah dan semarak karena didukung penuh dengan kebersamaan dan kekeluargaan oleh semua warga yang tinggal di VWP.
Berdasarkan pantauan Wartawan AmanahNews, Ahad kemarin, ragam acara yang ditaja warga VWP diawali dengan jalan santai keliling kompleks perumahan, senam sehat dan dilanjutkan dengan aneka lomba yang melibatkan semua warga mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Beragam lomba tersebut yang lazim dilakukan setiap acara 17 Agustusan adalah, lomba tarik tambang, lomba makan kerupuk, memindahkan tepung secara berantai, permainan 'ulat bulu', membawa kelereng pakai sendok dan aneka lomba lain yang benar-benar meriah dan menarik.
Salah satu lomba paling meriah yang ditaja warga Windaro Permai adalah memindahkan tepung secara berantai, akibatnya ada peserta yang 'mandi' lumpur. Ft.ANews
"Jujur saja, kami warga perumahan Windaro Permai ini sekarang bisa disebut belum 'merdeka' seutuhnya karena akses masuk kami ke perumahan masih terhalang tembok. Tapi walaupun dalam kondisi prihatin, warga Windaro dengan kebersamaan dan kekompakan sukses menggelar rangkaian acara HUTRI secara meriah, semarak dan kekeluargaan," tutur para warga.
Sehubungan dengan itu Warga Windaro Permai sangat berharap ke berbagai pihak yang berkompeten untuk segera menyelesaikan konflik yang bermuara kepada penutupan akses masuk ke perumahan Windaro ini.
Lomba makan kerupuk anak-anak warga Perumahan Windaro Permai. Ft.ANews
"Sebagai warga negara Indonesia, kami jelas berhak hidup layak, nyaman dan aman tanpa gesekan dengan pihak lain. Oleh karena itu harapan kami adalah agar pihak-pihak berkompeten dapat menyelesaikan masalah penutupan akses masuk warga ke perumahan dalam waktu yang tidak terlalu lama dan tuntas," ujar sejumlah warga Windaro Permai, Ahad kemarin.
Seperti diberitakan banyak media, penutupan akses masuk ke perumahan Windaro Permai ini sudah berlangsung hampir sejak dua bulan belakangan. Warga Windaro kini terpaksa ke luar masuk kompleks perumahan melalui jalan darurat yang disiapkan developer. Akses masuk sementara dan darurat itu dikabarkan hanya untuk jangka waktu 6 bulan, setelah itu akses ke luar masuk warga Windaro tidak jelas entah dari mana lagi. (ZET)
Tulis Komentar