Dalam film ini, Laura disandingkan dengan Dion Wiyoko yang berperan sebagai mantan atlet bulutangkis Alan Budikusuma, yang dalam kisah nyata merupakan suami Susy.
Kisah perjuangan Susy meraih prestasi internasional dipermanis dengan cerita tali asmaranya dengan Alan dalam film yang diproduseri oleh Daniel Mananta dan Irwan Mussry ini.
Alur cerita itu pun membuat Laura melakoni adegan mesra dengan Dion, salah satunya lewat adegan ciuman.
Kata Laura, saat melakukan adegan itu ia tak lupa untuk memberi tahu kepada suaminya.
"Setiap kali ada adegan atau ambil film pun saya cerita sama suami kalau ada adegan kissing scene pasti saya izin. Bukan Izin sih, tapi lebih tepatnya ngasih tahu ke suami," ucap Laura dalam jumpa pers di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2019).
Menurut Laura, memberitahu suaminya tentang apa pun yang berkaitan dengan setiap film yang ia mainkan adalah hal yang lumrah.
"Cuma kalau aku lihat itu butuh untuk pemanis juga tidak berlebihan, pasti saya akan bilang ke suami," ujarnya.
Berkait adegan mesra dengan Dion, Laura tak canggung lantaran sudah sering terlibat dalam film yang sama dengan Dion.
Lanjut Laura, ia juga sudah mengenal Dion sejak dari bangku kuliah.
"Kalau sama Dion sudah kenal lama, sudah main beberapa di film bareng, dulu juga teman sekampus. Jadi waktu ketemu sama Dion gampang banget deh kami ngegalinya (chemistry), ngarahin perannya mau gimana juga gampang banget," ucap Laura.
Film Susi Susanti - Love All merupakan film badminton yang autentik. Film ini menampilkan perjuangan Susy (atau dalam film diganti menjadi Susi) dari kecil di Tasikmalaya, lalu berlatih keras di pelatnas PBSI, hingga berhasil menyabet medali emas Olimpiade Barcelona 1992.
Kala itu, Susi berhasil unggul dari atlet China dan Korea Selatan.
Rencananya, film ini akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 24 Oktober 2019. (kps/zet)
Tulis Komentar