Daerah

Belum Genap 2 Tahun Jabat Kapolres Inhu 319 Tersangka Narkoba Masuk Bui, Berikut Jejaringnya

Kapolres Indragiri Hulu AKBP Efrizal. (F:FRS/ANEWS)

INDRAGIRI HULU (ANEWS) - Khusus kasus narkoba, terhitung sejak 24 September 2019 AKBP Efrizal menjadi Kapolres di Indragiri Hulu hingga Tahun 2021 saat ini, tercatat 319 tersangka masuk bui di Kabupaten Indragiri Hulu.

"Dari jumlah 319 itu, merupakan hasil pengungkapan 211 kasus narkoba baik yang ditangani Polres Inhu dan Polsek jajaran," ujar Kapolres AKBP Efrizal melalui Paur Humas Aipda Misran pada media Kamis (4/3/2021).

Jika dari jumlah Barang Bukti (BB) yang diamankan dari tersangka sebutnya jenis sabu-sabu sebanyak 5.494.33 gram, ganja kering seberat 616, 38 gram dan pil ekstasi sebanyak 118 butir. Kemudian, dari 319 tersangka tersebut 300 orang laki-laki dan 19 orang perempuan.

Masih papar Misran, para tersangka yang berhasil diringkus itu sebagian merupakan pemain lama lama dan besar, seperti keluarga besar "Mak Gadi" di Desa Kuantan Babu Kecamatan Rengat, meski baru-baru ini Pengadilan Negeri (PN) Rengat telah memvonis bebas Mak Gadi saat sidang di PN Rengat.

Kemudian, adik kandung Mak Gadi, yakni Ros juga ikut digiring ke penjara juga terkait kasus narkoba.

Selanjutnya lanjut Misran, Kolat dan istri di Rengat, jaringan Rutan Rengat Didit CS dan lainnya, Brewok CS di Kecamatan Sungai Lala, M Daniel jaringan Aceh yang BB sabu mencapai 1 kg serta pemain besar lainnya.

Tak tanggung-tanggung, ada juga beberapa Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Inhu yang menjadi tersangka kasus narkoba.

"Kapolres memberikan target bagi seluruh jajaran Polsek harus mampu mengungkap kasus narkoba, minimal 2 kasus dalam sebulan dan intruksi ini ternyata membuahkan hasil maksimal,” tukasnya.

Lebih lanjut Misran mengatakan masih banyak tersangka lainnya yang sudah masuk dalam Target Operasi (TO), mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa diungkapkan agar wilayah hukum Polres Inhu betul-betul bersih dari peredaran narkoba yang terbukti bisa menghancurkan anak-anak bangsa serta merusak moral dan mental generasi penerus.

Hasil pengungkapan narkoba di wilayah Indragiri Hulu ini, kata Misran sejumlah organisasi memberikan apresiasi nya seperti MPC Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Inhu, Suherwin, Organisasi PP, Gerakan Nasional Anti Narkotika dan Psikotropika (Granat) Kabupaten Inhu, Wiston Pandiangan dan salah satu mantan anggota DPRD Inhu, Hatta Munir juga memberikan aprisiasi pada Kapolres Inhu dijabat AKBP Efrizal. Karena tak sedikit pemain narkoba yang telah tertangkap,” pungkasnya. (FRS)

 

 

 

 

 

 

 

 

 



Tulis Komentar