Daerah

Warga Sampurago Diberikan Pemahaman Pentingnya Life Skill bagi Pengembangan Wisata Desa

Masyarakat berfoto bersama dengan narasumber usai acara pemahaman pengembangan wisata di Kecamatan Hulu Kuantan, Rabu (2/8/2023). (F: ist-ANews)

TELUKKUANTAN (ANews) - Masyarakat di Desa Sampurago, Kecamatan Hulu Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi mendapat pemahaman pentingnya life skill bagi pengembangan wisata desa, di SMPN 1 Hulu Kuantan, Rabu (2/8/2023). 

Kegiatan pemberian pemahaman ini disampaikan sejumlah narasumber dari perguruan tinggi dari Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau dan Universitas Terbuka. 

Menurut narasumber dari Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau,  Nurhayati Zein SAg MSy dan tim pengajar dari Universitas Terbuka, Radeswandri SE MM menyebutkan bahwa kehadiran mereka adalah berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang pemberdayaan kelompok sadar wisata (Pokdarwis) melalui pendekatan life skill.

"Kami memberikan pandangan tentang pentingnya pengembangan wisata di wilayah pedesaan dan bagaimana memanfaatkan potensi lokal secara optimal. Tujuanya adalah untuk menggali potensi wisata desa di Kecamatan Hulu Kuantan dan merencanakan strategi pengembangan yang berkelanjutan. Lebih dari sekadar pariwisata, fokus utama adalah memberdayakan masyarakat setempat untuk aktif terlibat dalam pengelolaan dan pemasaran destinasi wisata," terang Nurhayati.

Dalam diskusi tersebut, narasumber menggarisbawahi pentingnya pendekatan life skill sebagai sarana untuk meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengembangkan potensi wisata lokal. Pendekatan tersebut tidak hanya melibatkan aspek ekonomi, tetapi juga aspek sosial, kultural, dan lingkungan.

"Kami berharap melalui pemberdayaan Pokdarwis dengan pendekatan life skill, masyarakat dapat memiliki keterampilan yang relevan untuk mengelola dan mempromosikan pariwisata di desa mereka, sehingga dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan mereka," beber Nurhayati.

Kepala SMPN 1 Hulu Kuantan, Suar Siti Hadizah SPd menyebutkan, Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga Desa Sampurago dan pemerintah setempat. Mereka menyambut baik inisiatif ini sebagai langkah maju untuk meningkatkan potensi wisata di Kecamatan Hulu Kuantan.

"Dengan kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan masyarakat, pengembangan wisata Desa di Kecamatan Hulu Kuantan melalui pemberdayaan Pokdarwis dan pendekatan life skill akan menjadi contoh sukses dalam pengelolaan wisata berbasis lokal di wilayah pedesaan," kata Suar Siti.

Hadir juga narasumber lain dari UIN Suska yaitu Dr Rian Vebrianto MEd dan Musa Thahir MPd serta masyarakat di Kecamatan Hulu Kuantan. (*/ANews



Tulis Komentar